Mayat Pria di Plafon Pabrik Kosmetik Gegerkan Warga Jaktim

Mayat Pria di Plafon Pabrik Kosmetik Gegerkan Warga Jaktim

Penemuan mayat pria di plafon pabrik kosmetik yang berlokasi di kawasan Jakarta Timur menggegerkan para pekerja dan warga sekitar. Pria tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dengan kaki kanan terlilit kabel. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin, 29 Juli 2025, dan langsung ditangani pihak kepolisian setempat.

Mayat pertama kali ditemukan oleh seorang teknisi yang hendak melakukan perbaikan instalasi listrik di area plafon pabrik. Ketika membuka salah satu bagian eternit, ia mencium bau tak sedap dan menemukan tubuh pria yang sudah membusuk dengan posisi tengkurap. Kabel terlihat melilit kaki kanan korban, yang menimbulkan berbagai dugaan mengenai penyebab kematiannya.

Menurut Kapolsek Cakung, Kompol Ardhie Demastyo, jenazah ditemukan sekitar pukul 15.00 WIB. Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi membusuk dan sulit dikenali secara fisik. Polisi segera mengamankan lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama tim Inafis serta tim forensik dari RS Polri Kramat Jati.

Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian

Penyelidikan atas temuan mayat pria di plafon pabrik itu masih berlangsung. Polisi belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kematian korban karena menunggu hasil autopsi dari pihak forensik. Namun demikian, adanya lilitan kabel pada kaki korban menjadi fokus penting dalam penyelidikan.

Kompol Ardhie mengatakan bahwa pihaknya juga sedang menelusuri identitas lengkap korban. Berdasarkan pemeriksaan awal, pria tersebut diperkirakan berusia sekitar 35–40 tahun. Polisi tidak menemukan kartu identitas atau dokumen apapun yang bisa langsung mengonfirmasi siapa korban.

Selain itu, belum ditemukan saksi mata yang mengetahui kapan atau bagaimana korban bisa berada di plafon pabrik. Saat ini polisi masih mengumpulkan rekaman CCTV dan meminta keterangan dari para pekerja pabrik, termasuk pihak keamanan dan manajemen.

Dalam perkembangan awal, polisi membuka kemungkinan bahwa pria tersebut bisa saja berupaya melakukan pencurian kabel listrik, mengingat posisinya yang dekat dengan jalur instalasi. Namun, hal ini masih bersifat dugaan sementara dan belum dapat dipastikan tanpa data yang lebih lengkap. Selain itu, tidak ditemukan alat bantu atau bekas perusakan di lokasi.

Adanya lilitan kabel juga memunculkan spekulasi soal kemungkinan korban mengalami sengatan listrik. Namun, tim forensik belum bisa memberikan keterangan resmi terkait ada tidaknya luka bakar atau tanda-tanda kekerasan lainnya.

Baca juga : Tragedi Pesta Nikah Anak Dedi Mulyadi, 3 Tewas di Garut

Polisi mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga atau kerabat pria dengan ciri-ciri tersebut untuk segera melapor ke kantor polisi terdekat. Langkah ini diharapkan bisa membantu proses identifikasi jenazah dan mempercepat pengungkapan motif di balik kematian misterius tersebut.

Pihak pabrik sendiri menyatakan bahwa mereka belum pernah melihat korban sebelumnya dan menyatakan tidak ada pegawai yang hilang. Manajemen juga menyatakan akan membantu penuh proses penyelidikan yang tengah dilakukan kepolisian.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *