Kasus hukum yang menjerat artis sensasional Nikita Mirzani kembali mencuri perhatian publik. Dalam sidang terbaru yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 31 Juli 2025, Nikita tampil emosional hingga menolak mengenakan rompi tahanan. Insiden ini menjadi viral setelah video kompilasi momen keributan tersebar luas di media sosial.
Awal ketegangan dipicu saat hakim menolak permintaan kuasa hukum Nikita untuk memutar bukti rekaman suara yang diklaim penting dalam membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah. Penolakan ini memicu reaksi keras dari Nikita yang langsung mengamuk dan menangis di ruang sidang. Ia menyebut bahwa dirinya telah dikriminalisasi dan kehilangan waktu berharga bersama anak-anaknya akibat proses hukum yang ia anggap tidak adil.
Jaksa penuntut kemudian meminta Nikita mengenakan rompi tahanan sebagaimana prosedur standar, namun ia langsung menolak permintaan tersebut. “Jangan sentuh saya!” teriak Nikita dalam video yang viral. Ia tetap membawa rompi tahanan itu, tetapi tidak mengenakannya dan memilih keluar dari ruang sidang dalam kondisi emosi tidak terkendali.
Situasi semakin kacau ketika aparat keamanan mencoba menenangkan suasana. Nikita tetap menolak mengikuti prosedur dan bahkan enggan kembali ke rumah tahanan setelah sidang ditunda. Ia bersikeras bahwa perlakuan terhadapnya sangat tidak manusiawi dan tidak mencerminkan keadilan.
Latar Belakang Kasus dan Reaksi Publik
Nikita Mirzani tengah menghadapi proses hukum atas tuduhan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilaporkan oleh Reza Gladys, pemilik brand kecantikan Glafidsya. Laporan ini dilayangkan pada 3 Desember 2024 dan terus berlanjut hingga masuk tahap persidangan.
Menurut keterangan pihak pelapor, Nikita diduga meminta sejumlah uang dengan dalih untuk menghentikan pemberitaan negatif tentang produk milik Reza. Sementara itu, pihak Nikita menegaskan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar dan merupakan bagian dari upaya pembunuhan karakter terhadap dirinya sebagai publik figur.
Insiden keributan di ruang sidang pada 31 Juli 2025 sontak menjadi sorotan. Netizen terbelah dalam menyikapi kejadian ini. Ada yang menyayangkan sikap Nikita yang dinilai tidak menghormati proses hukum, namun ada juga yang membela dan menganggap Nikita hanya sedang memperjuangkan keadilan. Tagar #NikitaMirzani dan #RompiTahanan bahkan sempat menjadi trending topic di platform media sosial seperti X (Twitter) dan TikTok.
Video yang memperlihatkan momen Nikita berteriak, menolak disentuh aparat, hingga keluar ruang sidang sambil membawa rompi tahanan tanpa mengenakannya telah ditonton jutaan kali. Beberapa akun influencer bahkan ikut mengomentari sikap Nikita sebagai simbol perlawanan terhadap sistem hukum yang dianggap diskriminatif terhadap perempuan.
Sementara itu, sidang selanjutnya dijadwalkan ulang setelah insiden tersebut merusak jalannya proses persidangan. Aparat keamanan juga berencana meningkatkan pengawasan karena pada sidang terakhir, pendukung Nikita dilaporkan sempat bersitegang dengan saksi dari pihak pelapor di ruang pengadilan.